TribunJakarta/Leo Permana
TRIBUNNEWS.COM - Tawuran antar-oknum supoter Persija U-19 dan Persitara Jakarta Utara menelan dua korban jiwa dan korban luka-luka.
Tawuran tersebut terjadi di beberapa tempat karena suporter Persitara dikejar diduga oleh pendukung Persija.
Berdasarkan kesaksian seorang warga, Andri, kejadian tersebut bermula di Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Saat itu, kata, Andri, rombongan dari suporter Persitara menumpangi tiga metro mini melaju dari Cililitan ke Arah Depok, Jawa Barat.
"Tahu-tahu dia itu, dari Cililitan itu dia sudah rusuh itu, lapak dagangan orang diambil-ambil," kata Andri kepada TribunJakarta di SPBU Gudang Air, Makasar, Jakarta Timur, Sabtu (4/8/2018).
Andri mengaku tidak tahu penyebab kejadian tersebut. Para pendukung Persitara tersebut berhenti di dekat SPBU Gudang Air dan turun dari metro mini.
Mereka dikabarkan meneriaki dan memprovokasi warga yang sedang duduk-duduk di pinggir jalan. Warga tersebut mengenakan kaos berciri pendukung Persija Jakarta.
Oknum pendukung Persitara, kata Andri, melempar warga menggunakan kulit durian dan melempar mobil yang melintas sehingga kaca-kacanya pecah.
"Itu disambitin, memancing kemarahan (diduga) The Jak. Di situ mulai tawuran," kata dia.
Kalo berita nya ga lengkap baca dan buka link di samping http://www.tribunnews.com/superskor/2018/08/04/kesaksian-warga-ihwal-bentrok-antar-oknum-suporter-di-jakarta-timur-dilempari-kulit-durian
No comments:
Post a Comment